Kediri – Dusun Slumbung, Desa Mlancu wilayah Kecamatan Kandangan, memiliki potensi hasil lerkebunan yang cukup menggiurkan. Dusun ini merupakan pengasil buah durian yang sangat melimpah dan khas. Tak heran, pemerintahan Hindia Belanda menjadikan wilayah ini sebagai wilayah perkebunan, diantaranya kebun buah durian.
Buah durian yang khas dari duaun ini adalah “durian ijo” yang memiliki rasa khas dan kelegitan kuat. Daging buah yang tebal dengan biji kecil membuat menggoda para pecinta buah durian yang mencicipinya tergoda untuk kebali menikmatinya. Disebut durian ijo karena kulit buah durian ini berwarna hijau kekuningan.
Buah durian khas ini berada di kebun milik Supangat Sunaryo, warga setempat. Konon usia 175 tahun dengan tinggi pohonnya mencapai 45 meter. Supangat 2Supangat menceritakan pohon ini adalah warisan keluarga. Pohon ini sudah ada sejak dirinya kecil ketika itu kebun masih dirawat oleh kakeknya yakni Mbah Miskan.
“Sangat tua pohon ini karena ada sejak zaman sebelum simbah saya. Makanya usianya sangat tua. Dulu daerah ini adalah Areal Perkebunan Belanda. Yakni Perkebunan Sekulak atau orang desa sebut Tegal Loji Londo.” Tutur kakek 60 tahun ini.
Dalam semusim, pohon ini mampu menghasilkan ribuan buah durian. “Keistimewaan pohon Durian Ijo ini setiap masa panen banyak buahnya. Panen tahun ini hitungan saya sebanyak 1150 buah durian.” Kata bapak tiga anak ini. (tim).
