DPRD Kabupaten Kediri

Kediri, SETWAN – Kondisi jalan yang sebelumnya rusak saat ini dalam kondisi berbeda. Ini terlihat di jalur wilayah Kecamatan Wates dengan jalan yang menghubungkan Kecamatan Plosoklaten sepanjang 8 kilometer. Kondisi jalan saat ini bukan lagi aspal namun beton jor mulai utara Pasar Wates hingga selatan Mako Polsek Plosoklaten.
Terkait hal ini, Komisi C DPRD Kabupaten Kediri meminta agar pembangunan jalur jalan raya yang dibeton cor ini selesai tepat waktu dan tidak molor. Hal ini dimaksudkan agar tranpotasi ke berbagai jalur di wilayah Kecamatan Plosoklaten, Wates dan Kecamatan Ngancar bisa lancar. Saat ini proses pembangunan dengan anggaran milyaran rupiah tersebut sedang dikebut.
Murdi Hantoro Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Kediri mengatakan, hal ini langkah positif untuk perbaikan jalan. Karena sebelumnya jalan di sepanjang Wates-Plosoklaten terjadi kerusakan paling parah.
“Jika sebelumnya hanya tambal sulam dan menghabiskan anggaran banyak, kini langsung total dengan pola cor beton. Sekalipun anggaran lebih banyak namun peruntukkannya jelas,” katanya.
Politisi senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P ) ini menambahkan, proses pembangunan jalan dengan panjang 8 kilometer dan lebar 8 meter ini dinilai lebih praktis dan tidak gampang rusak. Sekalipun dicor beton, Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kediri harus tetap memantau perkembangan jalan tersebut sepanjang waktu.
“Alangkah baiknya jika pembangunan jalan tersebut tepat waktu dan tidak molor. Karena anggaran sudah ada dan perlu dikebut untuk pembangunan. Agar manfaat dan kegunaannya bisa dirasakan warga dan pengguna jalan yang melintas di jalur tersebut,” imbuhnya. (tim)