SETWAN – Dampak dari banjir yang sering terjadi di wilayah Kabupaten Kediri menyebabkan beberapa saluran irigasi rusak. Hal ini menyebabkan lahan sawah warga sulit mendapatkan air. Seperti yang terjadi di Dusun /Desa Bobang akibat jebolnya dam yang sudah berjalan tiga tahun menyebabkan saluran irigasi rusak.
Akhirnya warga membuat saluran air sendiri dari sungai yang biasanya bisa mengalir melalui dam tersebut dan dialirkan ke beberapa desa di wilayah Semen. Saluran irigasi ini sangat mendukung pertumbuhan pertanian di wilayah Kabupaten Kediri. Jika tetap rusak dan belum ada perbaikan petani akan gagal panen karena tidak ada pasokan air.
Murdi Hantoro Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Kediri meminta Pemkab Kediri melakukan perbaikan dan evaluasi terhadap kondisi irigasi yang rusak akibat bencana alam. Tidak bisa dianggab sepele, karena petani sangat membutuhkan air dalam masa tanam bersama . Kalau saluran irigasi baik tentunya hasil pertanian berkualitas.
“Kami sampaikan hal ini ke Pemkab Kediri berdasar laporan masyarakat. Dengan harapan perbaikan dilakukan secepatnya dan perlu prioritas. Saluran irigasi yang mendukung suksesnya capaian panen di wilayah Kabupaten Kediri,” katanya. (tim)