SETWAN – Menjelang Hari Raya Iedul Fitri 1440 H, Dinas Perhubungan Kabupaten Kediri disarankan untuk lakukan cek fisik terhadap kondisi fisik kendaraan bus untuk jalur ke berbagai kota antar kota dalam propinsi. Ini dimaksudkan agar kondisi kendaraan aman di jalan raya karena untuk penumpang.
H.Murdi Hantoro Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Kediri berharap pola pemeriksaan yang intens perlu dikedepankan demi keselamatan penumpang. Perlengkan berkendara sangatlah penting dan ini bagian dari sarana dan prasarana transpotasi yang patut dicermati. Dengan harapan tidak terjadi kecelakaan saat mudik.
Dinas Perhubungan kiranya sudah memahami ketentuan terkait dengan kesiapan armada jelang lebaran.Karena semua harus siap dan sangat penting adanya persiapan sebelum lebaran tiba. Pelayanan pada penumpang di arus balik atau arus mudik persiapanya dilakukan secara terencana dan matang.
“Apa yang dilakukan Dinas Perhubungan Kabupaten Kediri tahun lalu juga perlu dilakukan tahun ini. Bahkan pemeriksaan ini tidak saja untuk untuk lebaran namun setiap tiga bulan juga perlu dan akhir tahun ataupun saat tahun baru. Ini penting karena demi keselamatan penumpang ke berbagai daerah di Jawa Timur,” katanya.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan (PDI-P) Kabupaten Kediri meminta Dishub juga berkoordinasi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Kediri untuk melakukan tes urine kepada pengemudi dan crew bus . Dengan maksud tidak terpengaruh alcohol atau narkoba saat mengemudikan kendaraan.
Joko Suwono Kepala Dishub Kabupaten Kediri menjelaskan, selama ini pemeriksaan kendaraan bus AKDP dan AKAP sering dilakukan. Demikian juga dengan pengemudi dan crew bus agar terbebas dari narkoba dan alcohol tetap dilakukan tes urine. “ Ini demi keselamatan dan kenyamanan penumpang,” katanya.(TIM)
