SETWAN – Upaya mengedukasi masyarakat dengan kesadaran mengikuti program Keluarga Berencana (KB) menjadi langkah baru Komisi D DPRD Kabupaten Kediri untuk mendorong agar tingkat capaian keberhasilan pengendalin penduduk bisa sesuai target. Upaya ini harus tetap berkelanjutan dengan berbagai terobosan.
Program pengendalian kependudukan dilakukan secara intens oleh Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Kediri. Dengan maksud menciptakan keluarga sejahtera dan bahagia adalah terpenting dalam skala prioritas yang harus dilakukan.
- Mundhofir Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Kediri menjelaskan Upaya ini harus intens dan berkelanjutan dengan melakukan kampanye program KB yang bisa memberikan angka harapan hidup lebih. Karena upaya DP2KBP3A Kabupaten Kediri harus bersinergi dengan intansi lainya dalam sosialisasi.
“Jelas harus ada evaluasi dalam capaian program KB yang berdampak ke masyarakat Kabupaten Kediri. Memang dengan adanya program KB, masyarakat bisa mencari ekonomi dengan baik dan pengelolaan keluaga secara sehat dan mudah tertata dengan benar dan tidak repot,” ujarnya.
Ada baiknya capaian 82 kampung KB dengan sasaran di desa-desa yang warganya belum memiliki kesadaran ber KB haruslah ditindak lanjuti dengan beragam pendekatan. Monitoring damn evaluasi harus ditindak lanjuti oleh DP2KBP3A Kabupaten Kediri semakin maksimal kampanye program KB.
Tercatat sejak 2016 hingga 2019 ini ada 82 kampung KB di 26 kecamatan di Kabupaten Kediri. Adapun kampung KB ini merupakan kegiatan di kampung diharapkan adanya kegiatan pengendalian kependudukan, KB, ketahanan keluarga dengan sinergi lintas sektor bisa berjalan dengan tepat sasaran.
Plt Kepala DP2KBP3A Kabupaten Kediri dr Nur Wulan Andadari mengatakan yang menjadi sasaran program kampung KB adalah desa-desa yang masih tertinggal dan masih tertinggal dalam urusan pengendalian penduduk. Karena capaian program KB sebelumnya belum maksimal.
“Kita harapkan dalam perkembanganya akan semakin maju dan berkualitas. Kita juga memberikan penghargaan kepada puskesmas yang memberikan layanan terbaik kepada masyarakat, petugas KB teladan, Kader KB teladan dan PPKBD teladan. Ditempat yang sama warga diberi kesempatan periksa dan pemberian obat gratis sehari sekaligus donor darah,” ujarnya.(tim)