SETWAN – Musim penghujan di Kabupaten Kediri ditengah Pandemi Pandemi Covid 19 dan di bulan puasa. Komisi III DPRD Kabupaten Kediri meminta tetap melakukan pantauan dan edukasi cegah bencana ke masyarakat. Artinya tingkat kewaspadaan harus ditingkatkan agar tidak terjadi korban manusia.
Sarana dan prasarana yang rusak karena dampak bencana yang setiap tahun terjadi hendaknya juga diperhatikan dan tidak menyusahkan warga. Misal sarana jalan, irigasi, fasilitas umum dan fasilitas sosial perlu mendapatkan perhatian pemerintah dan jika rusak perlu diperbaiki.
Antok Prapungka Jaya Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kediri mengatakan adanya desa siaga dan tanggab bencana dinilai positif untuk mengantisipasi bencana yang terjadi. Sosialisasi yang lebih sering perlu dilakukan oleh Pemkab Kediri utamanya oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri. Hal ini agar dipahami oleh warga di wilayah rawan bencana.
“Sosio geografis di wilayah Kabupaten Kediri sebagian adalah pegunungan dan warga yang diwilayah perbukitan di timur sungai atau barat sungai tentunya perlu meningkatkan kewaspadaan di musim penghujan.Peran Pemkab Kediri utamanya BPBD harus maksimal melakukan penanganan bencana dan mendata sarpras yang rusak,” katanya.
Antok menambahkan sangat penting bagi BPBD untuk terus melakukan sosialisasi antisipasi tanggab bencana ke warga untuk bisa membaca tanda-tanda alam. Bisa jadi juga untuk edukasi penerapan protokoler kesehatan agar tidak terpapar Covid 19 dan tidak terkena bencana ditengah Pandemi Covid 19.
Kesiapan warga untuk mengetahui secara dini perlu dilakukan agar tidak terjadi jatuhnya korban.Karenanya perlu ada himbauan untuk mengantisipasi bencana secara dini dan sekaligu,” jelasnya.
Politisi Senior Nasional Demokrat Kabupaten Kediri ini berharap anggaran bencana yang sudah ada setiap tahun bisa diberikan kepada korban yang tertimpa bencana dan memperbaiki sarpras yang rusak.Ini untuk meringankan beban warga yang tertimpa musibah.Tentunya penyaluran anggaran bencana ke penerima perlu pendampingan agar sesuai peruntukkanya.
Slamet Turmudi Kepala BPBD Kabupaten Kediri mengatakan sejauh ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan lintas intansi di Pemkab Kediri saat Pandemi Covid 19. Demikian juga dengan desa-desa di wilayah Kabupaten Kediri sudah ada personel siaga tanggab bencana dan tim gugus tugas Covid 19 tingkat desa. (Tim)