SETWAN – Dalam satu bulan ini, petani banyak mengeluhkan sulitnya mendapatkan pupuk untuk musim tanam awal. Petani mengaku sulit mendapatkan pupuk karena dilapangan langka. Kalaupun ada harga pupuk harganya bisa empat kali lipat dari yang biasa. Karenanya butuh perhatian distribusi pupuk di Kabupaten Kediri.
Widyo Harsono Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Kediri menjelaskan, petani harus mendapatkan kejelasan untuk mendapatkan pupuk bersubsidi dengan mudah. Karenanya saat ini memang perlu mekanisme untuk mendapatkan pupuk bersubsidi secara mudah bagi petani.
Komisi II menyampaikan hal ini karena adanya laporan dari masyarakat yang mengeluh mendapatkan pupuk bersubsidi secara mudah. Terkadang saat pupuk bersubsidi terbatas ada harganya sangat mahal dan bisa mencekik leher petani. Karenanya Pemkab Kediri khususnya dipertabun diminta untuk cek langsung kondisi yang ada.
“Kita tahu kondisi saat Pandemi Covid 19 ini memang kondisinya serba tidak menentu dan untuk kebutuhan pupuk hendaknya bisa berkelanjutan. Sehingga kebutuhan petani untuk masa tanam bisa dengan mudah untuk penyaluran hingga tingkat bawah. Penting artinya bagi petani untuk pupuk ini,” ujarnya.
Harsono menambahkan,kebutuhan pupuk bagi petani sangat utama dan berharap bisa mendapatkan kebutuhan pupuk sesuai yang diharapkan tanpa ada kesulitan. Kebutuhan pupuk bagi petani bisa mendukuk suksesnya hasil pertanian di Kabupaten Kediri.Karena Kabupaten Kediri bagian dari lumbung pertanian di Jawa Timur dan Indonesia. (tim)
