SETWAN – Komisi III DPRD Kabupaten Kediri mendorong Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kediri semangat bangun jalan. Sekalipun di masa Pandemi Covid -19, pengerjaan pembangunan jalan cor beton di jalur Plosoklaten- Gedangsewu Pare. PUPR menyiapkan anggaran 8,4 milliar lebih dan akan target selesai sekitar awal Oktober dan tidak akan molor.
Dengan anggaran yang besar tersebut dan pengerjaan dengan pekerja menggunakan prokes ketat,pengerjaan dan pembangunan jalan sarana tranpotasi ini penting bagi warga dan mempermudah kelancaran ekonomi warga. Komisi III berharap pembangunan jalan bisa berjalan dengan lancar.
Antox Prapungka Jaya Ketua Komisi III menyebut pembangunan ini penting dan perlu mendapatkan perhatian dan pengawasan lebih dari Pemkab Kediri. Dengan maksud agar pembangunan jalan sesuai dengan spechnya dan tidak menyalahi aturan yang berlaku dalam mekanisme pembangunan jalan cor beton.
“Harus mendapatkan pengawasan dalam percepatan pembangunan jalan tol hingga tepat waktu. Hal ini saya kira merupakan pembangunan jalan lainya di wilayah Kabupaten Kediri. Kami pun akan melakukan pantauan akan kondisi pelaksanaan pembangunan yang sedang berlangsung saat ini,” katanya.
Politisi Partai Nasdem Kabupaten Kediri meminta warga ikut memantau pembangunan jalan cor beton di wilayahnya. Karena saat ini sedang pandemic dan nyatanya bisa dikerjakan dengan lancar sesuai program dan anggaran yang dikeluarkan harus sesuai dengan wujud pembangunan jalan.
Ir. Irwan Chandra Kepala DPUPR Kabupaten Kediri menyampaikan pembangunan jalan ini sangat penting dilakukan untuk sarana dan tranpotasi warga. Lebar jalan sekitar 10 meter dan panjang 1,8 kilometer diantara Plosoklaten-Gedangsewu Pare. Perlunya dibangun jalan cor beton karena dengan aspal biasa gampang rusak.
Ditambahkan Irwan, terlenbih di jalur ini kondisi tanah labil hingga setiap kali dilakukan dengan kualitas aspal terbaik tetap saja rusak. Terlebih saat hujan deras, saat jalan beraspal sebelumnya kondisi jalan semakin parah dan banyak pengendara yang terluka karena kecelakaan di jalur tersebut.
“Pentingnya kami lakukan pembangunan cor beton agar pengguna jalan tidak mengeluh lagi karenanya jalan yang rusak berat saat beraspal. Saat ini sedang dalam proses pembangunan dan kami targetkan di awal Oktober sudah selesai dan kami meminta kepada rekanan tidak molor dalam pengerjaanya,” jelasnya.
Irwan menambahkan, sebelumnya di wilayah Wates-Ngancar, Wates –Plosoklaten, Pagu-Kayen Kidul- Permpatan Bogo hingga perempatan Bogo ke wilayah Kunjang. Untuk wilayah jalur jalan di Kabupaten Kediri kita usahakan diperbaiki dan dibangun dengan maksud sarana dan prasarana transpotasi bisa terbangun selaras dan ideal sesuai kebutuhan masyarakat saat ini.
“ Kondisi beberapa jalan kita upayakan akan diperbaiki dan dibangun dengan maksimal. Jalur jalan tersebut di wilayah utara merupakan di jalur perbatasan Kabupaten Kediri dan propinsi dan Kabupaten tetangga. Karenanya harus kita perbaiki agar sarana dan prasarana jalan kedepannya semakin baik,” katanya.(tim)