SETWAN – Komisi III DPRD Kabupaten Kediri berencana akan lakukan pantauan langsung ke lahan PD di Margomulyo untuk mengetahui lahan yang dikelola. Sejak tahun 1990, Pemkab Kediri sudah mengucurkan anggaran senilai Rp 9 milliar namun PAD yang didapat mencapai 5 milliar.
Antox Prapungka Jaya Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kediri meminta pengelola PD Margomulyo lebih intens dan maksimal mengelola lahan yang luasnya puluhan hektar tersebut. Tentu dengan hasil olah tanam yang perlu bisa diperoleh penghasilanya dan capaian PAD harus bisa meningkat.
Hal ini disampaikan Antox usai lakukan rapat dengar pendapat (RDP) komisi III dengan DPRD Kabupaten Kediri dan PD Margomulyo Sugihwaras Ngancar. Penekananya dimaksudkan agar management PD Margomulyo bisa memaksimalkan lahan yang ditanami dengan tanaman yang menghasilkan nilai produktif.
“RDP ini sifatnya mencari dan mengumpulkan data lahan yang produktif dan belum dimaksimalkan untuk penanaman lahan. Produktivitas lahan harus dimaksimalkan. Kita akan data lahan produktif berapa hektar dan yang belum dimaksimalkan berapa hektar dan kami perlu tahu,” jelasnya.
Politisi senior Partai Nasdem Kabupaten Kediri berharap dengan memacu produktivitas lahan tanaman, capaian PAD akan lebih meningkat setiap tahunya. Antok berharap management perlu ada inovasi yang lebih baik lagi dan jika ada pembenahan tentu PAD harus meningkat tajam. (tim)